Senin, 12 Agustus 2013

Kemajuan teknologi di bidang media komunikasi; Internet; handphone

Perkembangan teknologi informasi yang berkembang sekarang ini berfungsi untuk mempermudah, mempercepat, atau memberikan alternatif lain bagi pilihan berkomunikasi dan mempermudah manusia untuk memberikan informasi

Dalam hal ini global juga mengalami pengaruh yang sangat besar bagi orang-orang yang tinggal di pemukiman.  Sebelumnya, global terkenal dengan Desa Global, dimana desa global menjelaskan bahwa tidak ada lagi batas waktu dan tempat yang jelas. Informasi dapat berpindah dari satu tempat ke belahan dunia lain dalam waktu yang sangat singkat, menggunakan teknologi internet.

Pada era informasi ini, semuanya menjadi serba yaitu serba murah, cepat, tepat, dan akurat. Teknologi Komunikasi mutakhir telah menciptakan apa yang disebut "publik dunia". Bersamaan dengan perkembangan teknologi komunikasi ini, meningkat pula kecemasan tentang efek media massa terhadap masyarakat (khalayak). Di era globalisasi saat ini media massa mempunyai peranan penting dalam membentuk pola hidup masyarakat. Media menjadi patokan bagi masyarakat untuk mendapatkan informasi, terutama bagi masyarakat informasi, mereka dengan mudah dapat mengakses segala informasi yang mereka butuhkan.

Media juga merupakan salah satu bentuk dalam kemajuan teknologi di bidang informasi dan komunikasi. Pengaruh media massa berbeda-beda terhadap setiap individu. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan pola pikir, perbedaan sifat yang berdampak pada pengambilan sikap, hubungan sosial sehari-hari, dan perbedaan budaya. Perubahan sosial dimasyarakat berorientasi pada upaya untuk meninggalkan unsur-unsur yang mesti ditinggalkan, berorientasi pada pembentukan unsur baru, serta berorientasi pada nilai-nilai yang telah ada pada massa lampau.
Tanpa sadar media massa telah membawa masyarakat masuk kepada pola budaya yang baru dan mulai menentukan pola pikir serta perilaku masyarakat. Perubahan pola tingkah laku yang paling terasa ialah dari aspek gaya hidup dan aspek ini paling kelihatan dalam lingkungan generasi muda. Dampak yang ditimbulkan media massa beraneka ragam, diantaranya: terjadinya perilaku menyimpang dari norma-norma sosial dan nilai-nilai budaya yang mana perilaku menyimpang tersebut dianggap sebagai bagian dari trend masa kini. Dampak lainnya yaitu kecenderungan makin meningkatnya pola hidup konsumerisme yang menuntut gaya hidup serba instant serta membuat menurunnya minat belajar dikalangan generasi muda. 

Di dalam komunikasi terdapat suatu  perkembangan teknologi komunikasi.
Di dalam suatu komunikasi terrdapat suatu konsep Komunikasi dimana konsep komunikasi ini dibagi dalam berbagai sistem.

1. Komunikasi dalam Sistem Politik Authoritarianism, adalah komunikasi politik dimana lembaga Suprastruktur Politik mengatur bahkan menguasai system komunikasi politik yang menghubungkan antara suprastruktur dengan Infrastruktur. Artinya Negara lebih besar memiliki pengaruh dalam mengendalikan media komunikasi politik kepada masyarakat. Masyarakat tidak memiliki daya yang kuat untuk mengendalikan system komunikasi atau bahkan hanya bisa menerima semua pesan komunikasi politik yang disampaiakan oleh negara atau pemerintah.
Contoh : Penerapan Sistem Komunikasi Politik dalam negara Sosialis Komunis




2. Konsep Komunikasi Politik dalam Sistem Politik Liberitarianism, adalah Komunikasi politik dimana lembaga Infrastruktur Politik memiliki kewenangan yang besar untuk mengatur bahkan menguasai system komunikasi politik yang menghubungkan antara suprastruktur dengan Infrastruktur politik . Artinya Masyarakat (society) lebih besar memiliki pengaruh dalam mengendalikan media komunikasi politik dalam kehidupan masyarakat dan negara. Negara hanya memiliki daya untuk memantau atau mengendalikan system komunikasi agar tidak melanggar semua aturan atau hokum yang berlaku dalam negara yang dapat berakibat kerugian pada masyarakat umum.
Contoh : Penerapan system Komunikasi Politik dalam Negara Demokrasi

 3. Konsep Komunikasi Politik dalam Sistem Politik Social Responsibility Theory adalah komunikasi politik dimana lembaga Suprastruktur Politik mengatur bahkan menguasai sebagian besar system komunikasi politik yang menghubungkan antara suprastruktur dengan Infrastruktur. Artinya Negara lebih besar memiliki pengaruh dalam mengendalikan media komunikasi politik kepada masyarakat. Masyarakat tidak memiliki daya yang kuat untuk mengendalikan system komunikasi politik atau bahkan hanya bisa menerima sebagian besar pesan komunikasi politik yang disampaikan oleh negara atau pemerintah.
Contoh : Penerapan system komunikasi politik dalam Negara Sosialis Demokrat.

 dampak dalam teknologi komunikasi dan informasi
eknologi komunikasi dan informasi saat ini semakin berkembang. Teknologi yang semakin berkembang tersebut memberikan banyak dampak  yang terbagi menjadi 4 macam media teknologi, antara lain mediakomunikasi dengankomunitas, media komunikasi denganbudaya, media komunikasi denganinstitusi sosial, dan media komunikasi denganlembaga politik.
Berikut penjelasan lebih lanjut dampak-dampak dalam teknologi komunikasi dan informasi ;
1.     Media komunikasi dengan komunitas
Media komunikasi dengan komunitas dibagi menjadi 2 konsep, yaitu :
a.    Global Village
Desa global atau yang biasa disebut global village merupakan konsep tentang perkembangan teknologi komunikasi yang dimana dunia dianalogikan seperti sebuah desa yang sangat besar. Konsep tersebut dikenalkan oleh Marshall McLuhan dalam bukunya yang berjudul Understanding Media : Extension of a Man. Maksud dari konsep ini yaitu, suatu saat informasi akan terbuka dan dapat diakses semua orang, hal ini terbukti dari yang dulunya TV masih terbatas dan hanya kalangan atas saja yang dapat menjangkau, dan bahkan internet pun tidak ada, tapi saat ini TV sudah sangat terjangkau, semua orang pun dapat mengakses internet. Global village juga menjelaskan bahwa tidak ada lagi batasan waktu dan tempat, seperti internet, dengan internet kita dapat mengatahui informasi-informasi dari berbagai penjuru dunia dengan beberapa detik, selain itu kita pun dapat berinteraksi satu sama lain lewat social network.
b.    Fragmentasi sosial
Fragmentasi sosial merupakan konsep dimana suatu hubungan antara  manusia dengan suatu waktu dan tempat, maksudnya, lamanya suatu hubungan dapat dilihat dariwaktu dan tempat. Misalnya,pacaran jarak jauh, apabila pacar kita dekat dengan kita otomatis kita lebih percaya dan mudah berkomunikasi, tetapi apabila pacar kita sedang jauh dari kita, dan kita berkomunikasi hanya melalui media tertentu, katakanlah melalui hp, kita tidak tahu apakah apa yang dikatakan pacar kita itu benar atau pacar kita bohong pada kita. Dari situ terlihat hubungan akan berjalan dengan lebih baik apabila kita dalam jarak yang dekat dan waktu pun bersahabat daripada berhubungan jarak jauh dan dapat diganggu oleh waktu.

2.    Media komunikasi dengan budaya
Komunikasi dengan budaya saling berkaitan satu sama lain, jika tidak komunikasi yang mempengaruhi suatu budaya, maka budayalah yang mempengaruhi suatu komunikasi. Maksud dari komunikasi yang mempengaruhi suatu budaya yaitu, dengan komunikasi kita dapat menyalurkan suatu kebudayaan dari suatu tempat ke tempat yang lain atau dari satu budaya seseorang hingga ke seseorang yang memiliki budaya yang berbeda dari budaya yang kita bicarakan, jadi setiap orang dapat memiliki pengetahuan-pengetahuan bahwa dunia ini memiliki berbagai macam budaya.Sedangkanmaksuddari suatu budaya yang mempengaruhi suatu komunikasi yaitu, budaya yang ada pada diri kita dapat menjadi sebuah panutan atau ciri khas saat kita berkomunikasi dan berperilaku dengan orang-orang di sekitar kita yang berbeda budaya.

3.    Media komunikasi dengan  institusi atau lembaga sosial
Rata-rata Institusi atau lembaga sosialyang ada di Indonesia menggunakan berbagai macamteknologi media komunikasi dan informasi yang berkembang saat ini, seperti internet yang selalu ada baik di sekolah atau pun di lembaga-lembaga pemerintahan. Internet sangat bermanfaat bagi masyarakat guna memberikan informasi-informasi yang up to date sehingga semua orang dapat mengetahuinya dengan cepat dan juga lewat internet masyarakat dapat memberi dan menerima pesan atau berkomunikasi melalui social network.Tapi internet akan lebih baik digunakan oleh orang-orang yang mengerti bagaimana seharusnya pemakaian internet dengan baik dan benar. Agar internet berdampak baik, bukan digunakan sebagai media yang dianggap merusak anak muda atau membuat orang-orang takut untuk menggunakan internet karena faktor “X”. Jadi gunakan dan pakailah internet sebagai media untuk belajar dan berkomunikasi dengan baik bukannya membuat internet sebagai media untuk berbuat kejahatan atau kriminalitas.

4.    Media komunikasi dengan institusi atau lembaga politik
Semakin berkembangnya teknologi komunikasi dan informasi, semakin maju pula media komunikasi dan informasi saat ini, misalnya dalam institusi ayau lembaga sosial, dengan adanya teknologi media komunikasi dan informasi kita dapat dengan mudah mengetahui proses pengambilan suara atau pemilu di Indonesia (quick-count). Selain itu, dengan adanya social network yang ada dalam internet (seperti facebook, twitter, my space, dan lain-lain) para calon pemimpin politik dapat melakukan kampanye atau promosi dengan membuat iklan atau bahkan update status di accountnya, itu semua dilakukan karena masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang sangat menyukai social network dan rata-rata mempunyai account jejaring sosial.

          Dari penjelasan di atas, dapat saya simpulkan bahwa semakin maju waktu, semakin maju pula teknologi yang ada saat ini, dan dari teknologi yang semakin berkembang tersebut memiliki berbagai macam dampak dalam setiap kehidupan kita, entah dampak positif maupun negatif, apabila kita menggunakan teknologi-teknologi tersebut dengan baik dan benar kita pun akan mendapatkan dampak yang baik, tetapi apabila kita menggunakannya tidak benar dan merusaknya, kita juga yang akan menerima dampak yang buruk bagi kehidupan kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar